Jalan-jalan ke pulau Barrang Lompo Makassar

Pulau Barrang Lompo

Tidak banyak yang tahu bahwa kota Makassar mempunyai banyak pulau yang mengelilinginya. Selain terkenal dengan kuliner khas seafood-nya, kota Makassar juga menawarkan keindahan laut dan pulau yang siap untuk dijelajahi. Dalam tulisan blog ini, saya akan membahas salah satu pulau yang terletak di wilayah administrasi kota Makassar yakni pulau Barrang Lompo.

Akses ke pulau barrang lompo terbilang sangat mudah. Pertama-tama, kita perlu ke pelabuhan/dermaga kayu bangkoa yang terletak tidak jauh dari benteng rotterdam. Setiba disana, kita dengan mudah akan menemukan perahu kayu yang menuju ke pulau barrang lompo. Perjalanan dari pelabuhan kayu bangkoa ke pulau barrang lompo hanya sekitar 30 menit.

Setibanya di pulau, kita bisa saja jalan kaki mengelilingi pulau, tapi ada alternatif lain yakni menggunakan kendaraan untuk mengelilingi pulau. Biasanya kendaraan ini langsung standby di dermaga pulau. Kendaraan ini adalah motor tiga roda yang didesain sehingga bisa ditumpangi pada bagian belakangnya. Biayanya murah saja, dengan 1000 rupiah sudah bisa menikmati perjalanan berkeliling pulau barrang lompo dari atas kendaraan tiga roda tersebut.

Untuk makan, tentu juga terdapat berbagai rumah makan di pulau. Mulai dari makanan sederhana seperti bakso dan mie ayam, hingga makanan seafood. Pilihan makanan lainnya juga tidak akan sulit untuk didapatkan. Tapi, makanan yang paling saya sarankan adalah teripang (sea cucumber). Menurut warga, teripang ini makanan mewah, kadang dibanderol dengan harga 500 ribu per kilo oleh pengepul. Tentu agans bisa mendapatkan teripang yang telah diolah disini dengan harga yang lebih murah dan masih sangat segar. Saya pertama kali makan teripang disini, dan rasanya sangaaaaatt enak guys.

Lalu, bagaimana jika ingin bermalam? Nah di pulau ini, warga dengan sangat ramah mau menawarkan tempat tinggal loh guys. Tidak hanya tinggal, orang di pulau bahkan menawarkan tamu untuk dihidangkan makanan. Nanti tinggal bayar aja sesuai dengan lama agans dan banyaknya makanan yang dikonsumsi, serta jumlah orang yang tinggal di rumah warga. Untuk tempat tinggal yang lebih private lagi, terdapat marine station kampus Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin. Tidak hanya room, tapi terdapat juga ruang pertemuan yang dapat menampung puluhan orang.

Marine station UNHAS

Juga dapat digunakan sebagai tempat pertemuan

Fasilitas di pulau juga sudah sangat bagus. Terdapat listrik yang tentu tidak 24 jam. Pemadaman listrik sering terjadi. Jadi agans sangat disarankan untuk membawa power bank dan jika perlu senter (torch), in case kalo agans harus keluyuran malam. Listrik di pulau masih bertumpu pada pembangkit tenaga diesel, dan masyarakat yang tinggal di pulau ini ribuan jumlahnya. Jadi bijak menggunakan listrik sangat essential disini.

Di pulau ini juga terdapat dua masjid, dan terdapat juga lapangan bulutangkis indoor. Air tawarnya juga muanteb. Terdapat toko campuran yang menjual beragam kebutuhan. Bisa dibilang pulau ini mempunyai fasilitas umum yang bagus. Jadi tidak usaha khawatir mengenai keperluan dasar.

Salah satu masjid di pulau Barrang Lompo, air wudhu dan listrik lancar disini.

Untuk wisata pantai, snorkeling, dan diving, saya menyarankan untuk menyewa perahu motor karena spot snorkeling dan diving tidak berada di bibir pantai pulau Barrang Lompo. Nah, untuk snorkeling, bisa juga bawa alat perlengkapannya dari Makassar. Tempat sewa yang recommended adalah studentplazamks, bisa dicek di IGnya disini. Nah disini juga bisa menyewa kamera gopro yang cocok banget untuk merekam di bawah laut. Dan, alat outdoor-nya juga lumayan lengkap lah. Tersedia dry bag, head lamp, matrass, tas kerel outdoor, dan lain sebagainya.

Trus, Untuk menemukan perahu motor tidaklah sulit. Cukup bertanya ke warga lokal, maka mereka dengan senang hati akan menolong. Biaya untuk berkeliling sangat bervariasi bergantung pada jarak yang ditempuh dan jumlah penumpang yang diangkut. Dengan menyewa perahu motor nelayan, pengunjung dapat mengunjungi pulau lainnya seperti pulau kodingareng keke, lae-lae, samalona dan lain sebagainya. Bahkan, kita bisa menyewa perahu nelayan ini hingga balik ke dataran sulawesi (kota Makassar).

Pulau Kodingareng keke, pulau tidak berpenghuni (Tidak jauh dari Barrang Lompo)

Biaya wajib:
Biaya masuk dermaga: 10 ribu
Biaya perjalanan perahu kayu: 10 ribu
Makan: Disesuaikan

Biaya tambahan:
Parkir motor di pelabuhan kayu bangkoa
Cemilan
Berkeliling dengan tiga roda
Tempat tinggal
Sewa alat snorkeling
Sewa alat diving
Sewa perahu motor.